TINTAJABAR.COM, SALATIGA – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto melakukan kunjungan kerja ke Salatiga, Jawa Tengah. Beberapa agenda dilakukan, termasuk memantau harga di pasar dimana salah satu yang sempat naik adalah harga minyak goreng.
Saat makan di Soto Rumput Khas Boyolali, Airlangga dikerubungi emak-emak dan mengajak berswafoto. Selain berfoto, emak-emak ada yang menggenggam tangan Ketua Umum Partai Golkar dari samping seraya mendoakannya.
Adalah Ibu Sumiyani (66), warga Kecamatan Sidomukti, Salatiga. Ia sangat senang bertemu mantan Menteri Perindustrian itu. Bahkan mendoakannya agar bisa jadi Presiden.
“Semoga sing dadi Presiden nggeh (jadi Presiden ya) pak. Lanjutkan Pak Jokowi nggeh. Alhamdulillah bisa ketemu sama bapak,” kata Sumiyani dikutip Minggu, 30 Januari 2022.
Oleh karenanya, Sumiyani mendoakan supaya Airlangga selalu diberi kesehatan sehingga bisa terus melayani masyarakat di seluruh wilayah Indonesia. “Semoga bapak sehat, sekeluarga sehat, panjang umur tambah rezekine,” ujarnya.
Sementara Ibu Ana Fauziah begitu gembira bisa bertemu Airlangga Hartarto. Sebab, Ana mengaku punya anak yang sama dengan ketua umum partai pohon beringin tersebut. Untuk itu, ia berharap kelak putranya bisa bernasib sama dengan Airlangga.
“Ada anak saya namanya Airlangga juga pak, Airlangga Putra. Mudah-mudahan anak saya juga bisa jadi seperti bapak,” kata Ana.
Diaminkan Airlangga
Akhirnya, Airlangga Hartarto cuma bisa mengamini doa dan harapan semua emak-emak yang ditemuinya di Salatiga, Jawa Tengah. Tentu, Airlangga juga mendoakan kepada emak-emak maupun warga Salatiga agar dijauhkan dari segala penyakit terutama COVID-19 varian baru omicron.
“Aamiin. Aamiin. Terima kasih ya Ibu. Sing sehat nggeh,” kata Airlangga.
Sebelumnya, Airlangga melakukan operasi pasar di Pasar Raya I Salatiga, Jawa Tengah. Airlangga mengecek semua harga bahan pokok, khususnya minyak goreng yang kini sudah mulai satu harga yakni Rp14.000 per liter.
Menurutnya, operasi pasar merupakan salah satu strategi pemerintah untuk memastikan stabilitas harga bahan pangan. Selain itu, kata dia, sebagai cara menjaga ketersediaan stok dan keterjangkauan harga bahan pangan untuk seluruh masyarakat.
Airlangga bilang menjaga stabilitas harga bahan pangan agar tetap terjangkau jadi perhatian utama, karena dalam beberapa waktu terakhir terjadi kenaikan harga seperti minyak goreng. Selain minyak goreng, ia juga memonitor harga komoditas lain seperti beras.
“Salah satunya untuk memastikan harga minyak goreng, serta harga beras dan gula pasir yang tergolong cukup murah,” ucap Airlangga.
(Istimewa)
Komentar