TINTAJABAR.COM, BANDUNG – Pendaftar program Candradimuka Jabar Coding Camp 2021 tidak hanya berkeinginan menjadi programmer andal dan berkualitas, tetapi juga bekerja di tempat yang menjanjikan masa depan cerah untuk memperbaiki kondisi ekonomi keluarga.
Fiana Amallia Hermawan tertarik belajar web developer. Namun, keterbatasan ekonomi menjadi penghalang. Ia tidak mampu kursus coding karena berbayar dan mahal.
“Saya sangat ingin belajar coding front end. Sejauh ini, saya masih mempelajari itu dari video-video di salah satu situs ternama. Tapi, karena tidak ada pendamping, pengetahuan saya masih sangat minim,” kata Fiana.
Oleh karena itu, saat mengetahui ada program Candradimuka Jabar Coding Camp 2021 di instagram, Fiana langsung mendaftar. Baginya, program tersebut adalah sarana yang tepat untuk mewujudkan cita-citanya menjadi front-end developer, cita-cita yang sempat ia redam karena keterbatasan.
“Saya penyandang disabilitas dan pejuang kanker. Bagi saya tidak mudah mencari pekerjaan dengan kondisi tersebut. Tapi saya sadar, di era digitalisasi ini kita dituntut memiliki skill khusus yang relevan. Saat ini, kebutuhan akan programmer sangat tinggi. Prospeknya pun menjanjikan,” ucapnya.
Pendaftar Candradimuka Jabar Coding Camp 2021 bernama Nuryana pun berpendapat demikian. Menurutnya, Candradimuka Jabar Coding Camp 2021 menghidupkan kembali cita-citanya menjadi programmer yang sulit diwujudkan karena kondisi ekonomi.
Untuk mempelajari coding, ia harus meminjam laptop dari temannya.
“Kemudian teman saya meminta laptopnya untuk dikembalikan. Setelah itu, saya bekerja di bengkel las hingga punya komputer dari hasil menabung sedikit demi sedikit. Saya sangat berharap bisa berkarier di dunia programming. Semoga saya bisa membahagiakan ibu saya yang saat ini berjualan surabi,” ucapnya.
Program Candradimuka Jabar Coding Camp 2021 digagas Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jawa Barat (Jabar) untuk melahirkan programmer andal. Sejumlah fasilitas diberikan kepada pendaftar yang lolos menjadi peserta.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Jabar Setiaji memaparkan, ada sejumlah fasilitas untuk peserta Candradimuka Jabar Coding Camp 2021, yakni pelatihan intensif, akomodasi, mentorship, company visit, career coaching, dan fasilitas penempatan kerja.
“Setelah mengikuti camp, peserta bakal mendapatkan sertifikasi keahlian dan akses lapangan kerja, baik di Pemda Provinsi Jabar, start up lokal, maupun unicorn,” kata Setiaji.
Antusiasme pemuda Jabar untuk menjadi programmer tergolong tinggi. Hal itu terlihat dari jumlah pendaftar Candradimuka Jabar Coding Camp 2021 yang mencapai 9.161 orang per Kamis (5/8/2021). Dari jumlah tersebut, Pemda Provinsi Jabar akan memilih 1.020 peserta.
(Red)
Komentar