TINTAJABAR.COM, KAB. TASIKMALAYA – Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM-red) FISIP Universitas Siliwangi Gelar Nyaba Desa di Aula Desa Purwasari, Kecamatan Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat.
Program BEM Fisip Unsil ini adalah Kabinet Karya Karsa 2021 Bidang Luar Fakultas. Dengan tema “Terbentuknya masyarakat Desa Purwasari yang sadar Politik, Bersih, Proaktif, dan Partisipatif terhadap Pemerintahan.”
Saat di temui wartawan usai kegiatan, Iltan Dipa Nagareksa, Ketua BEM Fisip Universitas Siliwangi Kota Tasikmalaya, ia mengakatakan, Nyaba Desa adalah Program Bem Fisip Unsil yang baru tahun sekarang di 2021.
“Kegiatan Nyaba Desa ini memang kegiatan yang sengaja kita buat untuk pengabdian ke masyarakat khususnya ke Desa. Yang paling penting dalam Nyaba Desa ini adalah utamanya kegiatan Pendidikan Politik yang sengaja untuk diberikan kepada masyarakat Desa khususnya di Desa Purwasari ini. Kita lihat urgensinya Desa adalah merupakan ruang ringkup demokrasi yang paling kecil. Jika tidak dibarengi dengan kesadaran masyarakat bersama stake holder terkait dalam perpolitikan juga hasilnya tidak kita harapkan adanya money politic (politik uang).”Ujar Ketua BEM Fisip Unsil kepada wartawan dilokasi, Sabtu (4/9/2021).
Kemudian, Iltan Dipa Nagareksa menambahkan, pihaknya menginginkan masyarakat Desa itu lebih paham akan hal itu.
“Kami juga akan melaksanakan kegiatan sosial selain dari pendidikan politik kepada warga. nanti malam adakan temu warga dengan lomba ngaliwet. Tujuanya, untuk mempersatukan, menjalin silaturahmi antara kami mahasiswa dan warga. Lalu, besokya lagi juga mengadakan abdi desa.”Imbuhnya.
Harapan kami, dengan adanya Nyaba Desa. tentunya masyarakat Desa akan paham dengan Politik. Masyarakat Desa Purwasari itu akan paham tentang Politik Bersih, Proaktif, lebih parsitipatif terhadap yang berbau bau Pemerintahan dan Politik.
Sementara itu, menurut Kepala Desa Purwasari, Supendi mengatakan kami selaku dari Pemerintahan Desa, sangat berterima kasih kepada rekan-rekan kepengurusan BEM Fisip Universitas Siliwangi Kota Tasikmalaya yang telah ikut serta mencerdaskan Generasi Muda Desa Purwasari di Bidang Politik dalam tema Nyaba Desa.
“Mudah-mudahan dengan terselenggaranya kegiatan ini ada pembelajaran politik, tidak hanya di kampung saja. Tetapi, mereka bisa mengedukasi hasil dari kampus ke warga masyarakat secara luas ini jarang terjadi. Selaku Pemerintah Desa saya ucapakan banyak terima kasih, semoga warga Desa Purwasari semakin hari semakin dewasa dalam berpolitik.”Terangnya.
Masih lanjut, sesuai tema Politik Bersih, Proaktif, yang berkesinambungan serta punya jiwa Nasionalis, sehingga mempunyai wawasan kebangsaan.
Karena itu, kita tidak terlepas dari Negara Republik Indonesia yang menganut Demokrasi.
“Politik yang saya harapkan politik yang rasional. kalau misalkan ikut kesertaan Pilkades, Pilgub, Pileg, Pilpres, baik secara individu pendukungnya yang kalah menang udah siap. Jangan sampai, yang kalah sampai bermusuhan, itu hal yang tidak diinginkan oleh Pemdes Desa Purwasari, yang diinginkan yang rasional sajalah.”Ungkap Pak Kuwu Pendi dengan sapaan akrabnya.
Kendati demikian, walaupun berpolitik yang tidak seperti biasa, lebih baik jangan ikut serta dalam konstestasi dikarenakan akan merusak keharmonisan.
Dengan adanya acara Nyaba Desa yang di gelar oleh BEM Fisip Universitas Siliwangi, semoga ada pembelajaran Politik terhadap masyarakat, termasuk Pemdes Purwasari tentang Politik itu otodidak.
“Adanya Nyaba Desa, akan menambah ilmu dan wawasan, bagi kami dan bagi Generasi Muda Desa Purwasari. Terutama seyogyagnya memproyeksikan mereka sebagai calon pemimpin masa yang akan datang. Saya sebagai Kepala Desa Purwasari, bahwa Politik itu inginkan yang rasional, bersih dan sehat.”Pungkasnya. (Rz/tintajabar.com)
Komentar